Beritagosip.com – Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menegaskan bahwa tidak ada proses pemakzulan terhadap Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka. Ia mempertanyakan dasar munculnya wacana pemakzulan tersebut.
Menurut Ganjar, setiap pemakzulan harus memiliki dasar tuduhan yang jelas, bukan sekadar wacana politik tanpa bukti konkret. “Kalau orang mau bicara pemakzulan itu atas dasar apa, atas tuduhan apa,” ujarnya di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Sabtu (26/4/2025), dikutip dari Tribunnews.
Ganjar menyebut bahwa aturan konstitusi mengenai mekanisme pemakzulan telah diatur dengan rinci. Ia menegaskan, “Pemakzulan? Oh tidak ada, aturan konstitusinya udah jelas.”
Ganjar juga mengingatkan pentingnya membedakan antara pihak yang benar-benar bermaksud memproses pemakzulan secara hukum dengan mereka yang hanya sekadar mengungkapkan kritik atau penilaian atas situasi politik saat ini.
“Jadi bedakan antara orang yang ingin berproses pemakzulan dengan mereka atau orang yang sedang menilai. Rasanya bukan itu yang dimaksud,” katanya lagi.
Sebelumnya, Forum Purnawirawan TNI mengusulkan kepada Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI untuk mencopot Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya. Usulan ini disampaikan bersamaan dengan desakan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk melakukan reshuffle kabinet.
Forum Purnawirawan TNI menyoroti menteri-menteri dalam kabinet saat ini yang diduga terlibat dalam kasus korupsi. Mereka menilai perlu adanya tindakan cepat untuk menjaga integritas pemerintahan ke depan.
Namun, hingga saat ini, belum ada proses hukum atau prosedur resmi yang menunjukkan bahwa pemakzulan terhadap Gibran benar-benar sedang berjalan. Ganjar sendiri menilai wacana yang berkembang masih sebatas opini politik tanpa landasan hukum yang memadai.
Berita Lainnya:
Info terbaru di Whatsapp Channel
