Beritagosip.com – Keputusan artis Luna Maya untuk menjalani prosedur pembekuan sel telur atau egg freezing kembali jadi perbincangan publik. Terlebih menjelang rencana pernikahannya dengan aktor Maxime Bouttier.
Banyak warganet mengapresiasi keputusan Luna yang dianggap cerdas karena mengambil langkah ini sejak 2021, saat usianya masih lebih muda. “Cerdas, Luna Maya sudah bekukan sel telur sejak tahun 2021. Meski sudah berusia 41 tahun, Luna masih sangat mungkin punya anak dengan Maxime,” tulis seorang netizen di platform X.
Apa Itu Egg Freezing?
Egg freezing merupakan proses medis pembekuan sel telur perempuan untuk digunakan di masa depan. Prosedur ini banyak dipilih oleh perempuan yang ingin menunda kehamilan karena alasan karier, medis, atau belum menemukan pasangan yang tepat.
Seiring bertambahnya usia, cadangan dan kualitas sel telur akan menurun secara alami. Pada usia 35 hingga 37 tahun, penurunan tersebut menjadi semakin signifikan. Akibatnya, peluang untuk hamil pun menurun drastis.
Metode cryopreservation atau pembekuan sel telur menjadi opsi untuk menjaga peluang kehamilan. Dalam prosedur ini, dokter mengambil sel telur dari folikel ovarium. Sel telur kemudian disimpan dalam suhu rendah dan dapat digunakan kembali saat dibutuhkan untuk program kehamilan.
Teknologi ini diklaim dapat mempertahankan kualitas sel telur, sehingga peluang kehamilan tetap terjaga meskipun usia bertambah.
Berapa Biaya Egg Freezing di Indonesia?
Pertanyaan yang paling sering muncul: berapa biaya yang harus disiapkan?
Biaya egg freezing di Indonesia tergolong tinggi dan tidak semua rumah sakit menyediakan layanan ini. Mengutip berbagai sumber, biaya termurah untuk satu kali prosedur berada di kisaran Rp44 juta. Namun, biaya ini bisa berbeda tergantung pada klinik atau rumah sakit tempat prosedur dilakukan.
Selain itu, biaya tersebut belum mencakup penyimpanan sel telur. Biasanya, pasien harus membayar biaya bulanan untuk menjaga sel telur tetap beku dalam kondisi optimal.
Kapan Waktu Terbaik Melakukan Egg Freezing?
Berdasarkan informasi dari Johns Hopkins Medicine, usia ideal untuk membekukan sel telur adalah antara 28 hingga 35 tahun. Semakin muda usia saat prosedur dilakukan, semakin tinggi peluang keberhasilan kehamilan di masa mendatang.
Menurut ahli endokrinologi Pardin Hosseinzadeh, pembekuan setelah usia 40 tahun tidak disarankan secara umum. Namun, prosedur masih bisa dilakukan tergantung kondisi individu.
Efek Samping Egg Freezing
Seperti prosedur medis lainnya, egg freezing juga memiliki potensi efek samping. Efek ini umumnya muncul karena peningkatan kadar hormon akibat stimulasi ovarium. Beberapa efek yang mungkin dirasakan antara lain:
- perubahan suasana hati
- sensasi panas
- sakit kepala
- mual
Setelah prosedur, pasien juga bisa mengalami:
- kembung
- kram perut
- nyeri ringan
Efek ini biasanya bersifat sementara dan bisa diatasi dengan penanganan medis ringan.
Berita Lainnya:
Info terbaru di Whatsapp Channel
