Beritagosip.com – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengumumkan rencana besar terkait sistem transportasi massal di kota-kota besar Indonesia. Salah satunya adalah pembangunan skytrain yang dirancang sebagai moda modern dan efisien.
Rencana ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kemenhub, Antoni Arif Priadi, dalam forum detikcom Regional Summit Jawa Barat pada Senin, 19 Mei 2025. Acara ini disokong oleh PT Pertamina (Persero), Patimban Industrial Estate a Barito Pacific Company, dan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat.
Antoni menyebut bahwa proyek skytrain akan menjadi unggulan Kemenhub di tahun ini. Yang menarik, proyek ini tidak akan menggunakan dana APBN. Pembangunannya bakal sepenuhnya dilakukan oleh pihak swasta.
“Terkait kereta skytrain ini akan kita coba untuk wilayah Jakarta. Dibangun swasta. Jadi, swasta yang bangun semuanya nggak lagi pemerintah,” jelas Antoni.
Skytrain ini tak hanya direncanakan di Jakarta saja, melainkan juga di sejumlah kota besar lainnya. Menurut Antoni, konsep transportasi ini sangat efisien karena tidak membutuhkan pembebasan lahan yang luas.
“Ada beberapa kabupaten kota yang tanahnya akan digunakan untuk ini. Kecil pak, nggak beli tanah lebar-lebar. Ini pakai tiang di pinggir jalan aja. Ini salah satu agar kita tak bebaskan tanah yang besar,” ujar Antoni.
Dalam bahan paparannya, Antoni juga menjelaskan bahwa proyek ini akan diujicoba terlebih dahulu di Jakarta. Rutenya disiapkan sebagai feeder atau pengumpan penumpang yang terhubung ke sistem MRT dan LRT.
Untuk MRT, trase uji coba direncanakan dari Stasiun Lebak Bulus menuju Bintaro. Sementara untuk LRT, trase akan menghubungkan Stasiun Harjamukti ke Kota Wisata.
Perlu dicatat, skytrain berbeda dari cable car. Dalam sistem skytrain, yang bergerak adalah keretanya, bukan ditarik kabel seperti pada sistem cable car. Dengan demikian, skytrain diharapkan menjadi solusi transportasi urban modern yang praktis dan efisien.

Info terbaru di Whatsapp Channel