Beritagosip.com – Jika Anda kerap mendengar saran untuk sarapan dengan dua butir telur, kini saatnya mempertimbangkannya lebih serius. Apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh ketika seseorang mengonsumsi dua butir telur setiap pagi?
Telur dikenal sebagai salah satu sumber protein terbaik. Satu butir telur mengandung sekitar 6,3 gram protein, cukup untuk memenuhi 11 persen kebutuhan protein harian. Protein membantu menjaga rasa kenyang dan dapat mengurangi dorongan untuk makan berlebih. Tak mengherankan jika telur menjadi pilihan utama dalam pola makan sehat, terutama bagi mereka yang sedang berusaha menurunkan berat badan.
Selain kandungan proteinnya, telur juga kaya akan vitamin dan mineral esensial yang penting bagi fungsi tubuh.
Manfaat Sarapan Dua Butir Telur Setiap Hari
Telur sering disajikan dalam berbagai bentuk, mulai dari orak-arik hingga direbus. Bahkan, banyak orang memilih menjadikan dua butir telur rebus sebagai menu sarapan utama mereka. Lantas, apa efeknya pada tubuh?
1. Menjaga Kesehatan Otak
Salah satu manfaat utama dari sarapan dua butir telur setiap hari adalah peningkatan fungsi otak. Ini berkat kandungan kolin yang tinggi dalam telur. Kolin merupakan nutrisi penting untuk perkembangan otak, memori, dan suasana hati.
Kekurangan kolin berpotensi menyebabkan penurunan daya ingat. Perempuan disarankan mengonsumsi 425 mg kolin per hari, sedangkan laki-laki membutuhkan 550 mg. Satu butir telur rebus besar mengandung sekitar 147 mg kolin, menjadikannya sumber ideal untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
2. Menyehatkan Kulit dan Mata
Telur mengandung lutein dan zeaxanthin, antioksidan kuat yang melindungi mata dari degenerasi makula dan katarak. Selain itu, lutein juga melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV, berkat sifat anti-inflamasinya.
3. Mengontrol Berat Badan
Protein dan lemak sehat dalam telur membuat tubuh lebih kenyang lebih lama. Konsumsi telur saat sarapan diketahui mampu menekan asupan kalori harian. Beberapa penelitian membuktikan bahwa mengonsumsi telur di pagi hari mendukung pengelolaan berat badan secara efektif.
4. Menstabilkan Gula Darah
Telur mengandung sedikit karbohidrat dan tidak mengandung gula, sehingga cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes. Kandungan proteinnya juga membantu menjaga kestabilan rasa kenyang dan menghindari lonjakan gula darah setelah makan.
5. Menjaga Kesehatan Jantung
Telur mengandung vitamin A, E, B2, B6, dan B12, yang penting untuk kesehatan jantung. Kuning telur juga mengandung lutein dan zeaxanthin, yang diketahui mampu menurunkan kadar trigliserida dan menjaga keseimbangan kolesterol total dalam tubuh.
6. Meningkatkan Kesuburan
Asam lemak omega-3 dalam telur membantu meningkatkan kesuburan wanita. Sementara itu, antioksidan yang dikandungnya membantu melawan stres oksidatif dan memperbaiki kualitas sperma pria. Nutrisi seperti selenium, vitamin B12, dan vitamin E berperan penting dalam menjaga DNA sperma, jumlah, motilitas, dan bentuknya.
7. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Vitamin E dalam telur bertindak sebagai antioksidan yang memperkuat sistem kekebalan. Dengan sistem imun yang baik, tubuh akan lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit.
Bagaimana dengan Kolesterol?
Telur memang mengandung kolesterol dalam jumlah cukup tinggi. Satu butir telur rata-rata mengandung 186 mg kolesterol. Namun, studi-studi menunjukkan bahwa telur tidak selalu meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), sekitar 70 persen orang yang mengonsumsi telur tidak mengalami kenaikan kolesterol. Sisanya, sekitar 30 persen, bisa mengalami peningkatan, tetapi dalam level sedang.
Lebih lanjut, konsumsi telur justru dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi dua butir telur setiap hari selama enam minggu mampu meningkatkan HDL hingga 10 persen.
Namun, bagi mereka yang memiliki kolesterol tinggi, disarankan untuk membatasi konsumsi telur menjadi satu butir per hari sebagai langkah pencegahan.

Info terbaru di Whatsapp Channel