Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengidentifikasi dua Bibit Siklon Tropis, yaitu 91S dan 93S, serta suspect area di sekitar wilayah Indonesia. Ketiga gangguan cuaca ini diprediksi membawa hujan lebat hingga gelombang tinggi di sejumlah wilayah dalam beberapa hari ke depan.
Bibit Siklon Tropis 91S: Potensi Rendah
Bibit Siklon Tropis 91S terpantau di Samudra Hindia, tepatnya di barat daya Lampung, sekitar 10.0°LS dan 99.1°BT. Angin maksimum mencapai kecepatan 25 knots (46 km/jam), dengan tekanan udara minimum 1003 hPa. BMKG menyebutkan potensi 91S berkembang menjadi Siklon Tropis dalam 24 hingga 72 jam ke depan masih tergolong rendah.
BMKG juga memproyeksikan bibit siklon ini akan bergerak keluar dari wilayah tanggung jawab TCWC Jakarta dalam waktu dekat.
Bibit Siklon Tropis 93S: Masih di Wilayah Samudra Hindia
Bibit Siklon Tropis 93S terdeteksi di Samudra Hindia, selatan Pulau Sumba, pada koordinat 15.7°LS dan 119.1°BT. Dengan kecepatan angin maksimum 20 knots (37 km/jam) dan tekanan udara minimum 1002 hPa, BMKG menilai potensi 93S untuk berkembang menjadi siklon tropis juga rendah dalam 24 hingga 72 jam ke depan.
Suspect Area di Laut Arafura
Selain dua bibit siklon tropis, BMKG mendeteksi suspect area, yaitu gangguan tropis di Laut Arafura sebelah selatan Kepulauan Tanimbar. Angin maksimum di area ini tercatat berkisar 5–10 knots (9–19 km/jam) dengan tekanan udara minimum 1007 hPa. Potensi suspect area ini berkembang menjadi bibit siklon tropis juga tergolong rendah dalam tiga hari ke depan.
Dampak Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah
Gangguan cuaca ini diperkirakan meningkatkan intensitas hujan lebat, angin kencang, serta gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia. BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan memantau perkembangan cuaca melalui kanal resmi BMKG.
Kesimpulan
Bibit Siklon Tropis 91S, 93S, dan suspect area menjadi perhatian utama BMKG karena berpotensi memicu cuaca ekstrem. Meski potensi berkembang menjadi siklon tropis rendah, masyarakat tetap perlu mempersiapkan diri terhadap dampak yang mungkin terjadi. Pantau informasi terkini untuk keselamatan bersama.