AS Setuju Jual Senjata Senilai Rp120 Triliun ke Israel, Menuai Kritik
Beritagosip.com – Pemerintahan Amerika Serikat di bawah Presiden Donald Trump menyetujui penjualan senjata senilai lebih dari US$7,4 miliar (sekitar Rp120 triliun) ke Israel. Paket persenjataan ini mencakup ribuan bom, rudal, dan perangkat pemandu yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan pertahanan Israel.
Isi Paket Senjata untuk Israel
Menurut Departemen Pertahanan AS, persetujuan ini diberikan beberapa hari setelah Trump menjamu Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, di Gedung Putih. Paket penjualan senjata ini meliputi:
✔ 166 bom berdiameter kecil
✔ 2.800 bom seberat 500 pon
✔ Ribuan perangkat pemandu, sekering, dan komponen bom lainnya
Badan Kerja Sama Keamanan Pertahanan AS menyatakan bahwa senjata tersebut akan meningkatkan kemampuan Israel dalam menghadapi ancaman serta memperkuat pertahanan dalam negeri.
Kritik dari Partai Demokrat
Keputusan ini mendapat kecaman dari Gregory Meeks, anggota Partai Demokrat di Komite Urusan Luar Negeri DPR AS. Ia menilai langkah ini sebagai pelanggaran terhadap preseden lama yang mengharuskan pemerintahan berkonsultasi dengan Kongres sebelum menyetujui penjualan senjata besar.
Menurut Meeks, tindakan ini menunjukkan kurangnya rasa hormat terhadap Kongres sebagai lembaga pemerintahan yang setara dalam sistem politik AS.
Dampak Regional
Persetujuan ini diperkirakan akan memicu reaksi di Timur Tengah. Beberapa analis menilai bahwa penjualan senjata dalam jumlah besar ini dapat meningkatkan ketegangan di kawasan, terutama dengan negara-negara yang menentang kebijakan militer Israel.
Meski menuai kritik, pemerintahan Trump tetap mempertahankan bahwa keputusan ini diambil demi memperkuat sekutu utama AS di Timur Tengah.