Jakarta Terancam Tsunami 1,8 Meter akibat Megathrust, Bagaimana dengan Bekasi?
Beritagosip.com – Penelitian Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkapkan bahwa Jakarta Utara berisiko diterjang tsunami setinggi 1,8 meter akibat gempa Megathrust di Selatan Jawa. Tsunami ini diperkirakan mencapai pesisir Jakarta dalam waktu 2,5 jam setelah gempa terjadi.
Jika segmen Megathrust Selatan Jawa pecah, gempa bisa mencapai kekuatan M 8,7, memicu tsunami hingga 20 meter di beberapa wilayah pesisir.
Jakarta Utara Jadi Wilayah Paling Terdampak
Peneliti BRIN, Nuraini Rahma Hanifa, menjelaskan bahwa wilayah pertama yang terkena dampak tsunami adalah Jakarta Utara.
“2,5 jam tsunami tiba. Kalau Jawa bagian selatan 40 menit sudah sampai, Lebak itu 18 menit. Oke, yang kena imbas pertama kali adalah wilayah Jakarta Utara,” ujarnya kepada CNBC Indonesia, Minggu (16/2/2025).
Apakah Bekasi Aman?
Wilayah pesisir utara Bekasi, seperti Muaragembong, Tarumajaya, Babelan, dan Sukawangi, juga berada di jalur yang berpotensi terdampak. Namun, menurut Nuraini, penelitian model dampak tsunami untuk wilayah timur Jakarta, termasuk Bekasi, belum dilakukan.
“Kalau dari sebelah barat dan timur, kita belum memodelkan,” tambahnya.
Peringatan untuk Wilayah Lain
Selain Jakarta, BRIN juga memperingatkan dampak tsunami bagi Selat Sunda, termasuk pesisir Banten (Lebak dan Cilegon) serta Lampung.
“Lampung yang menghadap Selat Sunda akan kena semua. Semua pesisir Banten akan terdampak tetapi dengan tinggi gelombang yang berbeda-beda,” jelasnya.
BRIN mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap risiko Megathrust karena dampaknya bisa sangat luas, termasuk kerusakan infrastruktur, korban jiwa, serta gangguan sosial dan ekonomi.